| |

Helikopter Tercanggih di Kabupaten Maros

 

Minggu pagi di sebuah desa Mattiro Deceng, Kabupaten Maros seusai berbagi dengan beberapa teman-teman yang tergabung dalam Komunitas Peduli Wilayah Tabbua (KOMPEWTA) saya berjalan-jalan menikmati suasana kampung. Kulihat lalu lalang penduduk kampung yang tengah sibuk dengan aktivitas mereka masing-masing, ada yang sedang menggembalakan sapinya, ada yang melihat sawahnya yang akan dipanen, ada yang sedang menuggu mobil angkutan umum, ada yang sedang memandikan anaknya di sungai, dan ada juga yang seperti saya berjalan-jalan sekedar menikmati cuaca pagi. Sambil berjalan, menggunakan kamera di tangan ku sesekali kuambil gambar untuk mengabadikan aktivitas mereka dan suasana kampung ini. Melihat pemandangan ini membuat saya teringat dengan suasana kampung saya yang jauh di atas gunung sana.

 

 

Saya berjalan terus sampai tak sengaja melihat helikopter TERCANGGIH di dunia yang mendarat di sebatang rumput liar, CAPUNG. Saya pun mencoba mendekatinya dan langsung mengambil gambar. Seakan tahu Ia difoto, ia kemudian mendongak sekilas ke arah ku dan berlalu, berpindah ke batang rumput yang lain. Karena gambar yang saya ambil belum bagus, saya kembali mendekatinya, kali ini saya mendekat sedekat-dekatnya dan kemudian jepret…satu foto saya ambil. Tombol jepret kamera pun saya tekan berkali-kali kemudian. Kali ini pun Ia tahu kalau Ia sedang di foto, namun entah kenapa Ia tak meninggalkan tempatnya. Mungkin Ia lelah berpindah-pindah ke batang lain atau mungkin juga Ia senang mendengar suara jepretan kamera..entahlah. Selesai mengambil gambar, saya kemudian melihat-lihat gambar yang saya dapatkan. Saya mendapati beberapa gambar yang cukup dekat dari Capung, sangat indah hatiku membatin.

Capung yang oleh masyarakat setempat menyebutnya jurung-jurung memiliki sistem teknologi penerbangan yang sangat canggih yang sangat jauh melebihi teknologi penerbangan yang ada saat ini. Sungguh keajaiban yang luar biasa yang hanya bisa dilakukan oleh Yang Maha Kuasa. Tidak heran jika makhluk mungil ini menjadi inspirasi pembuatan helikopter yang ada sekarang. Kekaguman saya terhadap Capung tidak hanya sampai disitu, adanya makhluk mungil yang satu ini juga mengindikasikan bahwa air dan udara di kampung ini masih bersih dan sehat. Ya, salah satu cara sederhana untuk mengetahui air dan udara di suatu daerah itu sehat atau tidak dengan melihat keberadaan Capung. Jika di suatu daerah banyak ditemukan Capung, maka air dan udara di daerah tersebut bisa dikatakan sehat dan begitu sebaliknya. Pantas saja saya tidak menemui capung di kota-kota besar. Sejenak saya merenung memandangi gambar Capung di kamera, pikiran saya jauh sekali tentang keberadaan dan keberlangsungan hidup serangga mungil ini. Dalam lamunan, saya bertanya masihkah akan saya dapati serangga mungil ini besok ketika kampung ini mulai tersentuh dengan rencana-rencana kota yang serakah.

Masihkah akan saya nikmati pemandangan seperti ini di masa depan ketika kampung telah beralih menjadi tempat oleh para orang apatis. Dengan dalih pembangunan, mereka dengan hasrat membabi buta menerjang semua apa yang ada di depannya tanpa peduli dengan sekitarnya. Lama saya merenung, larut dalam kekhawatiran akan nasib Capung dan kampung ini. Hingga akhirnya lamunan saya pecah oleh suara adik-adik yang memanggilku untuk makan. Saya pun bergegas menghampiri mereka, tak mau membuat mereka menunggu lama untuk makan gara-gara saya. Saya cukup terkesan melihat cara penyajian makanan yang cukup unik, mereka menggunakan daun pisang sebagai alas atau piring. Mereka menggelar daun pisang di tengah-tengah kemudian menuangkan nasi dan lauk porsi satu piring dengan jarak yang tidak terlalu jauh antara nasi yang satu dengan yang lain. Kami makan bersama-sama dengan teman-teman dari Skhola Maros, Skhola Makassar, dan teman-teman dari Kompewta. Selesai makan dan merapikan tempat makan, saya dan teman-teman dari Skhola Makassar mulai berberes-beres untuk kembali ke Makassar. Sungguh pengalaman yang mengesankan.

.fotografer: Me Udin Ayruz,
.writer :Me Udin Ayruz,
.inspirator: YOU.

Similar Posts