Hari yang melelahkan dan membanggakan kami di SONEC Pinrang

Ku mohon pada temanku untuk mempercepat laju kendaraan motornya, karena aku kira pada saat itu aku akan terlambat atau orang yang terakhir tiba di terminal Daya di mana tempat ini merupakan tempat untuk berkumpul menuju tempat tujuan kami yaitu Pinrang. Ouh iya sekedar info Pinrang adalah kota paling utara dari Provinsi Sulawesi Selatan yang berbatasan langsung dengan Sulawesi Barat (Polewali Mandar) dengan jarak kurang lebih 175 KM dari Kota Makassar bisa di tempuh 5 jam perjalanan dengan menggunakan kendaraan umum, tempat tujuan kami adalah lampa Kecamatan Duampanua tepat di depan SMA Negeri 1 Duampanua. Jumlah volnteer yang akan akan terjun adalah 5 orang yang terdiri dari Kang Edy, Nasrul selaku Korlap, Chelly, Hendra dan saya sendiri. Kegiatan yang akan kami lakukan adalah English weekend (karena kegiatannya bertepatan dengan akhir pekan) selama 2 hariiiiiii.

Setelah sampai di depan terminal nampak Nasrul, Chelly, dan Hendra telah menunggu, jadi kami tinggal menunggu Kang Edy. Setelah beberapa menit Kang Edy pun nongol dan tanpa membuang waktu kami pun langsung 86 menuju lokasi dengan mengendarai kendaraan umum berbahan bakar diesel non bus ini.

Setelah 5 jam perjalanan kami pun melihat gerbang “Selamat Datang di Kota Pinrang” sekita 30 menit perjalanan sampelah kami pada tempat tujuan kami yaitu Lampa Kecamatan Duampanua pada pukul 22 .00 wib. Setelah turun dari mobil kami disambut oleh tuan rumah yaitu Kakak Chia beserta Suami selaku tuan rumah sekaligus koordinator dari Skholatanpabatas SONiC. Kamipun di suguhi makanan yang sangat lezat tanpa berlama-lama kami pun langsung bersantap ria J

Setelah itu kami pun menyusun run down dari acara tersebut … setelah menyusun schedule kegiatan kami pun langsung istirahat di tempat yang telah disediakan oleh Kakak Chia … kamipun tidur meskipun hanya beberapa menit hal ini karena di banyaknya kawan kecil, nyamuk. Kami bangun lalu sholat dan sarapan ketika kami sarapan para peserta pun mulai berdatangan dari berbagai jenjang pendidikan mulai dari tingkat SD hingga SMA … pandanganku teralihkan oleh seorang peserta yang biasa di sapa “Nyonri” anak dengan postur tubuh tinggi hehehe … saya senang melihat antusias para peserta untuk ikut di program ini meskipun rumah mereka jauh tapi rela datang dan bergabung di acara ini … kamipun memulai program pertama dengan perkenalan yang di buka oleh Kang Edy setelah itu kami mulai membagi kelompok … oh iya, jumlah peserta English weekend ini sebanyak 42 orang … dan kami membaginya 4 kelompok dengan materi pertama adalah Noun, Adjective, Adverb serta Verb keempat materi ini memakan waktu hingga pukul 17.30 setelah itupun peserta diminta untuk beristrirahat (Ishoma) … setelah itu dilanjutkan dengan beberapa games dan pemutaran film … setelah itu peserta tidur dan  para volunteer ato fasilitator pun merasa lega karena materi dasar telah dibagikan.

Keesokan hari, kami bangun pagi tinggal Hendra yang belum bangun mungkin krn ia ingin “balas dendam” karena sebelumnya ia susah tidur dikarenakan nyamuk … program berikutnya kami jalankan diawali dengan beberapa games penyemangat setelah itu penayangan beberapa video debat, dan memperkenalkan beragam cara debat dan meminta pembelajar untuk terlibat dalam debat yang berjudul “tissue”. Setelah itu, kami istrahat lalu di lanjutkan dengan lomba Speech (Pidato) dan (Story Telling) dan yang bertindak sebagai juri adalah Nasrul, Hendra dan Chelly. Mereka pun memulai hingga akhir dan mendapatkan para pemenang lomba … setelah itu para fasilitator diminta untuk menyerahkan hadiah secara simbolis kepada para pemenang, dan berakhirlah rangkaian acara English weekend ini dan tak lupa di tutup dengan menyampaikan beberapa saran kepada peserta secara lisan … peserta pun memberi masukan untuk acara ini secara tertulis … Kakak Chia membagikan sertifikat yang akan menjadi bukti partispasi sebagsi peserta dan beberapa peserta mulai pulang mereka pun tak lupa mencium tangan para fasilitator…hiks hiks hiks ……

Tepat pukul 17.00 kamipun harus pulang, sebelum kami berangkat Kakak Chia telah menyipakan beberapa bungkusan berupa salak buat kami untuk dibawa pulang tak lupa kami berjabat tangan dengan Kakak Chia dan beberapa pembelajar yang masih berada ditempat tersebut. Kami pun berangkat pada pukul 17.45 dan tiba di makassar pada pukul 21.04. Hari yang melelahkan sekaligus sangat membanggakan kami, terima kasih

Penulis : Anca Relawan Skhola

Similar Posts